Keterangan Proses
Bisnis Sistem Penerimaan Pesanan Dari Customer
Di PT. Kharisma Medica Abadi:
1. Customer membuat daftar barang yang di pesan untuk diserahkan
kepada Bagian Penjualan.
2.
Bagian
Penjualan Menyerahkan daftar pesanan kepada Bagian Gudang.
3. Bagian
Gudang menyerahkan daftar barang sesuai pesanan kepada Bagian Penjualan.
4.
Bagian
Penjualan membuat nota penjualan, lalu diserahkan kepada Customer.
5. Customer memvalidasi nota penjualan dan menyerahkan nota
penjualan tervalidasi kepada Bagian Penjualan.
1.
Bagian
Keuagan membuat 2 rangkap nota pengeluaran barang untuk diserahkan kepada
Bagian Penjualan.
2.
Bagian
Penjualan mengarsip 1 rangkap nota pengeluaran barang dari Bagian Keuangan dan
membuat 2 rangkap surat jalan, selanjutnya menyerahkan 1 rangkap nota penjualan
beserta 2 rangkap surat jalan kepada Bagian Gudang.
3.
Bagian
Gudang mengarsip 1 rangkap nota pengeluaran barang dari Bagian Penjualan
kemudian menyerahkan 2 rangkap surat jalan beserta barang pesanan kepada Bagian
Pengiriman.
4.
Bagian
Pengiriman Menyerahkan 2 rangkap surat jalan beserta barang pesanan kepada Customer.
5.
Customer memvalidasi 2 rangkap surat jalan dan mengarsip 1
surat jalan tervalidasi beserta barang pesanan, selanjutnya menyerahkan 1
rangkap surat jalan tervalidasi kepada Bagian Pengiriman.
6.
Bagian
Pengiriman menyerahkan surat jalan tevalidasi kepada Bagian Gudang.
7.
Bagian
Gudang membuat 2 rangkap laporan stock barang, mengarsip 1 rangkap laporan
stock barang, dan menyerahkan 1 rangkap laporan stock barang kepada Pimpinan.
Keterangan Proses
Bisnis Sistem Penagihan Kas Di PT. Kharisma Medica Abadi:
1. Bagian
Kredit Membuat 3 rangkap daftar piutang yang ditagih dan 1 rangkap diarsip,
serta menyerahkan 1 rangkap daftar piutang yang di tagih kepada Bagian
Keuangan.
2. Bagian
Kredit menyerahkan Daftar Piutang yang ditagih kepada Bagian Akuntansi.
3. Bagian
Kredit Membuat 4 rangkap surat penagihan dan diserahkan kepada Bagian
Penagihan.
4. Bagian
Penagihan menyerahkan 4 rangkap surat penagihan kepada Customer.
5. Customer memvalidasi
4 rangkap surat penagihan, mengarsip 1 surat penagihan tervalidasi, dan
menyerahkan 3 rangkap surat penagihan tervalidasi beserta bukti pembayaran
(uang/cek).
6. Bagian
Penagihan menyerahkan 1 rangkap surat penagihan tervalidasi kepada Bagian
Kredit.
7. Bagian
Penagihan menyerahkan 1 rangkap surat penagihan tervalidasi beserta bukti
pembayaran (uang/cek) kepada Bagian Keuangan.
8. Bagian
Penagihan menyerahkan 1 rangkap surat penagihan tervalidasi kepada Bagian Akuntansi.
9. Bagian
Keuangan membuat 2 rangkap bukti setoran bank kemudian menyerahkan 2 rangkap
bukti setoran bank beserta bukti pembayaran (uang/cek) kepada Bank.
10.
Bank memvalidasi 2
rangkap bukti setoran bank, mengarsip 1 rangkap bukti setoran bank tervalidasi serta bukti pembayaran
(uang/cek), dan menyerahkan 1 rangkap bukti setoran bank tervalidasi kepada
Bagian Keuangan.
11.
Bagian Keuangan
menyerahkan bukti setoran bank tervalidasi kepada Bagian Akuntansi.
12. Bagian Akuntansi membuat 2 rangkap
laporan penerimaan kas, 1 rangkap diarsip dan 1 rangkap lainnya diserahkan
kepada Pimpinan.
Keterangan Proses
Bisnis Sistem Piutang Dagang Di PT. Kharisma Medica Abadi:
1.
Customer menyerahkan data diri kepada Bagian Penjualan.
2.
Bagian
Penjualan menyerahkan data diri customer kepada
Bagian Kredit.
3.
Bagian
Kredit membuat 3 rangkap surat perjanjian kredit dan diserahkan kepada Bagian
Penjualan.
4.
Bagian
Penjualan menyerahkan 3 rangkap surat perjanjian kredit kepada Customer.
5.
Customer memvalidasi 3 rangkap surat perjanjian kredit,
mengarsip 1 rangkap surat perjanjian kredit tervalidasi, dan menyerahkan 2
rangkap surat perjanjian kredit tervalidasi kepada Bagian Penjualan.
6.
Bagian
Penjualan mengarsip 1 rangkap surat perjanjian kredit tervalidasi dan
menyerahkan 1 rangkap surat perjanjian kredit tervalidasi kepada Bagian Kredit.
7.
Customer membuat daftar barang yang dipesan untuk diserahkan
kepada Bagian Penjualan.
8.
Bagian
Penjualan menyerahkan daftar barang pesanan kepada Bagian Gudang.
9.
Bagian
Gudang membuat 2 rangkap daftar barang sesuai pesanan untuk diserahkan kepada
Bagian Penjualan.
10. Bagian
Penjualan mengarsip 1 rangkap daftar barang sesuai pesanan dan menyerahkan 1
rangkap daftar barang sesuai pesanan kepada Bagian Kredit.
11. Bagian Kredit membuat 2 rangkap laporan aging schedule, mengarsip 1 rangkap
laporan aging schedule, dan
menyerahkan 1 laporan aging schedule kepada
Pimpinan.
Keterangan Proses
Bisnis Sistem Permintaan Cek Di PT. Kharisma Medica Abadi:
1.
Pengguna
Dana menyerahkan nota pengeluaran kepada Bagian Keuangan.
2.
Bagian
Keuangan membuat 2 rangkap surat permintaan cek kemudian menyerahkan 2 rangkap
surat permintaan cek beserta nota pengeluaran kepada Bagian Akuntansi.
3.
Bagian
Akuntansi memvalidasi 2 rangkap surat permintaan cek, mengarsip 1 rangkap surat
permintaan cek tervalidasi, dan menyerahkan 1 rangkap surat permintaan cek
tervalidasi kepada Pimpinan.
4.
Bagian
Pimpinan membuat cek kemudian menyerahkan cek beserta surat permintaan cek
tervalidasi kepada Bagian Keuangan.
5.
Bagian
Keuangan mengarsip 1 rangkap surat permintaan cek tervalidasi dan memberikan
cek kepada Pengguna Dana.
6.
Bagian
Akuntansi membuat 2 rangkap laporan pengeluaran kas, mengarsip 1 rangkap
laporan pengeluaran kas, dan menyerahkan 1 rangkap laporan pengeluaran kas
kepada Pimpinan.
Keterangan Proses
Bisnis Sistem Pembuatan Bukti Kas Keluar Di PT. Kharisma Medica Abadi:
1.
Pengguna
Dana menyerahkan nota pengeluaran kas kepada Bagian Keuangan.
2. Bagian
Keuangan membuat surat permintaan pengeluaran kas dan
menyerahkan surat permintaan pengeluaran kas beserta nota pengeluaran kas
kepada Bagian Akuntansi.
3. Bagian Akuntansi memvalidasi surat permintaan pengeluaran kas,
lalu menyerahkan surat permintaan pengeluaran kas tervalidasi kepada Bagian
Keuangan.
Keterangan Proses
Bisnis Sistem Pengeluaran Kas Secara Tunai Di PT. Kharisma Medica Abadi:
1.
Bagian
Keuangan menyerahkan 2 rangkap bukti kas keluar kepada Pengguna Dana.
2.
Pengguna
Dana memvalidasi 2 rangkap bukti kas keluar, mengarsip 1 rangkap bukti kas
keluar tervalidasi, dan menyerahkan 1 rangkap bukti kas keluar tervalidasi
kepada Bagian Keuangan.
3.
Bagian
Keuangan menyerahkan bukti kas keluar tervalidasi kepada Bagian Akuntansi.
4.
Bagian
Akuntansi membuat 2 rangkap laporan pengeluaran kas, mengarsip 1 rangkap
laporan pengeluaran kas dan menyerahkan 1 rangkap laporan pengeluaran kas
kepada Pimpinan.




.jpg)

.jpg)
0 komentar:
Posting Komentar